Selasa, 19 Januari 2010 |
Sebuah Puisi Tentang Shalat |
Akulah orang yang merindukan shalat dan mencintainya Tiada yang lebih kucintai dan kurindukan dari shalat. Ialah kekasih hati dan bola mataku Penerang hati yang membawa jiwa terbang ke hadapan-Nya. Kapanpun aku mendengar suara azan untuk shalat Langsung kuingat hisab diakhirat dan lupa kehidupan dunia. Ketika aku shalat, rasanya tak mau kupercepat sujudku Karena terlena dalam memuji dan mengharap ridha Tuhan-ku. Di saat shalat, alhamdulillah hatiku terpenuhi khusyuk Ketahuilah, selalu kurespon dan taati perintah Tuhan-ku. Bila dosa-dosaku membebani diriku Maka Nabi-ku sang pemberi syafaat, akan mensyafaati diriku. Duhai Tuhan-ku, yang Murahhati nan Mahadermawan Engkaulah pemberi maaf dan Engkaulah MahaSayang Karena itu, cegahlah bara api neraka dariku Dan tenanglah diriku, duhai Pemilik taman surga. |
posted by honeybanny @ 04.09  |
|
|
|
|